TOPENG
Sekilas tentangku Namaku baby yusnita,26 tahun,tinggi 168 cm dengan buah dada cukup besar 36f,kulit putih karena ibuku keturunan chinese dan ayah ku orang sumatera, sekitar 2 tahun saya telah menikah dengan pria yang telah mendampingku dari bangku kuliah Revan rezaldi terpaut satu tahun lebih tua dariku.
Suamiku bekerja dipakbrik pembuatan pakan ternak sebagai head of sub dept,dulu aku juga bekerja sebagai cs di bank swasta namun karena tak kunjung hamil mertua dan orang tuaku mendesak untuk berhenti,faktor lelah itu kata mereka.
Jadilah kini rutinas sebagai ibu rumah tangga yang kujalani,mencuci,menyapu,memasak dan merawat tubuh, tak punya anak membuatku punya banyak waktu untuk memanjakan tubuh terlebih suamiku cerewet soal penampilan, dia ingin aku terlihat selalu cantik.
Malam ini adalah malam pertamaku dan suami tinggal di rumah baru,rumah sederhana di kompleks perumahan meski masih mencicil,karena kami mesti mandiri dan menyelesaikan masalah kami sendiri..
“Ah..ah…ah..” desahku yang sedang melaksanakan kewajibanku melayani suami.
“Arrrggh.. Enak banget sayang., aku mau keluar” ujar suamiku,mendengar itu langsung kutarik wajah suamiku kulumat bibirnya dengan ganas.
” keluar didalam sayang,hamili aku” ujarku, “crooot..crooot ” kurasakan Beberapa tembakan sperma suamiku.
“Kakimu sandarkan ditembok sayang,biar spermanya tidak keluar lagi,jadi bisa cepat hamil” kata suamiku “kamu tau darimana sayang??” tanyaku “dari pak tono samping rumah kita sayang,tadi siang aku ngobrol sama dia” jawabnya “oooh ” jawabku.
Tak lama kudengar suamiku mendengkur,kebiasaan setelah buang “hajat”,itu lah kehidupan seksku mesti aku tidak pernah merasakan orgasme. Sensasi yang kutahu dari Nanda temen karibku saat dia menceritakan masalah ranjangnya dengan suaminya,aku tidak masalah, dengan hanya melihat wajah puas dari mas revan saat aku berhubungan dengan dia sudah membuatku bahagia.
Tak terasa sudah 3 bulan kami dirumah baru,aku sudah mengenal beberapa orang disini,aku masih juga belum hamil padahal segala cara telah kami lakukan,konsul kedokter sampai minum jamu tradisional. Hasil pemeriksaan dokter menyatakan saya dan suami sehat,tapi entah apa penyebab aku belum hamil,mungkin memang tuhan belum mempercayai aku dan suami.
Sabtu Siang itu,aku baru pulang dari salon dan spa,biasanya mas revan yang mengantar karena memang keinginan dia aku rutin tiap bulan merawat tubuhku, tapi tiba” ada panggilan kerja yang tak bisa Ia tolak jadilah aku berangkat sendiri. Baru saja aku membuka pintu rumah terdengar rington hpku berbunyi ternyata dari mas revan. “Halo sayang, sepertinya aku nanti pulang larut,ada masalah sama mesin produksi” kata mas revan. “yah.. padahal hari sabtu sayang, yaudah kamu hati-hati kerjanya y sayang” kataku “iya kamu juga hati-hati dirumah yasudah aku kerja lagi, love you” ucap suamiku “love you too” jawabku. Setelah telepon kututup kukunci pintu rumah lalu beranjak mengambil minuman dikulkas,setelah minum kurasakan kepalaku pusing dan baru beberapa langkah dari kulkas kurasakan rasa kantung yang hebat, aku pun berjalan ke sofa ruang tamu,aku bingung tak biasanya jam segini aku mengantuk dan beberapa saat kemudian aku tertidur.
Kurasan sakit di tangan dan kakiku dalam tidurku,ketika mataku terbuka betapa terkejutnya mendapati diriku telanjang dikamarku dan yang lebih mengejutkan lagi kaki dan tanganku terikat mengangkang membentuk huruf M dan mulutku tertutup lakban.
“Emmphh..emphhh..empph” aku meronta sekuat tenaga berharap ikatan pada tubuhku terlepas.” emmmph..emmphh” aku terus meronta tapi ikatan nya terlalu kuat “apa yang terjadi padaku?” “siapa yang melakukan ini padaku?” pertanyaan” itu muncul dikepalaku ,aku merasakan ketakutan yang luar bisa. Aku menangis sejadi-jadinya tapi hanya erangan yang keluar dari mulutku,
” cklek” pintu kamarku terbuka, dan masuklah sesosok manusia menggunakan topeng,aku panik terus meronta dan menangis..
“SIAPA DIA?” “MAU APA DIA?”