Datang memberi nikmat, Pergi tinggalkan kenangan.

Oke, ini first thread saya. Monggo para suhu semproter yang suka cerita2 romance berbumbu hot, perkenalkan saya devan, domisili plat eWe. Sudah cukup lama jadi silent reader doang memantau banyak thread suhu2 semproters, dan akhirnya memutuskan bikin cerita disini.
Mohon maaf jika penataan alur cerita/teks dsb dirasa kurang rapi kurang mantap kurang mashok. Saya hanyalah nubie yang ingin berbagi kepada para suhu disini.

Cerita ini bersumber dari pengalaman saya pribadi, yang gak akan 100% plek ketiplek dengan realita agar lebih seru.
Rame atau tidaknya, saya gak akan terlalu berharap hehehe. yang jelas akan saya akan usahakan nyambungin cerita di post waktu malam.

Nb. ada foto pemanis di sela2 cerita. Jikalau ada yang kenal harap chat pribadi saja
Jangan ada PK diantara kita, cukup nikmati bersama. PK CLOSED
____________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

Devan, seorang pemuda berumur 24 tahun yang sedang single. Kuliah di satu kampus U yang cukup keren, tapi dia tidak bisa mendapatkan ‘gandengan’ di kampusnya sendiri.
mencoba peruntungan dengan berkunjung ke kampus temannya di kampus M dengan alasan berkunjung ke perpus nya untuk riset skripsi.

“Men, kau ada di kampus kah malem ini? ku mau kesana nimbrung perpus sambil nyari cewe hehehe” Ucap devan saat telp kawannya.

“Alah dev, so-so an alasan ke perpus sini, langsung ajah bilang nyari gebetan, ku sudah tau kau gak dapet kan, cewe di kampusmu?” Balas dimen.

“Iya iya, udah tau gitu masih pake nyindir, minimal bantuin kek”.

“Beres dev, sini buruan, traktirin kopi di kantin sini, entar ku kasih plan mantap”

Dengan gercep, devan segera meluncur ke kampus M untuk menemui dimen karena sudah tidak sabar dengan apa rencana dimen.
Sesampainya dikantin, devan langsung ngobrol dengan dimen. Dijelaskan semua rencananya. Bahwa dimen punya junior beda jurusan, yang sebetulnya cewe ini udah punya pasangan tetapi terlalu sering tengkar dan devan di tantang dimen untuk bisa ‘nge gaet’ cewe itu. Tanpa pikir panjang setelah melihat foto target yang dimaksud, devan segera mempersiapkan diri di hari esok.

Hari esok pun datang, hari minggu, waktunya mencoba skill yang udah lama tidak terasah, untuk mendapatkan cewe.
Dimen memberi tahu devan agar membawa motor sendiri demi bisa PDKT in cewe target, rencana berjalan. Dimen dan teman2 serta junior kampusnya akan pergi bersama2 menuju wisata alam.
dan rencana mulai berjalan.

“Maaf ya nil, aku gak bisa bonceng kamu, pacarku mau ikut soalnya” Ucap dimen ke cewe itu.

“Lho mas, terus aku naik apa dong? kan mas kemarin yang bilang kalo OK mas bonceng, gitu kan, ishh” Ucap cewe itu dengan kesal.

“Oh itu udah aku antisipasi kok, tadi aku sempetin ajak ‘konco plekk’ ku kok buat boncengin kamu, tenang ajah”

“Ih mas dimen, aku malah di suruh bonceng sama orang gk ku kenal nih”

“Gapapa nil, tenang ajah, dia bukan cowo yang jahat, percayalah. Kalo emang nanti ada apa2, ntar bilang ajah ke aku. Biar ku slengkat palanya”

“Ok mas, kalo temenmu aneh2, ntar ku langsung teriak minta tolong”

Dimen nyamperin devan,

“Aman dev, aku cuma bisa bantu sampe sini, seterusnya udah tergantung skill dan luck mu sendiri” Dimen berbisik.

“Anjritt… minimal doain juga gitu lho, kau itu udah tau aku grogi ketemu spek kece gini malah di katain cugg”
_____________________________________________________________________________________________________________________________________

chapter 1 end
akan berlanjut mulai memanas saat Devan sudah kenal dekat dengan ‘nil?’ setelah keluar bareng di Minggu mantap itu.
chapter selanjutnya akan saya post jika memang ada Suhu-Suhu yang berminat dan penasaran bahkan suka dengan cerita yang saya buat.

kritik dan saran sangat saya terima dengan senang hati.