Karazhan
“Yah Ade lagi diapain”
“Adek tenang aja ya, ga sakit ko”
“Iyah yah”
“Adek tenang yah, nih sambil main hp atau mau nonton tv”
“Yay nonton Yutub, yah mainan mainan ya”
Ayah pun tersenyum melihat respon anaknya serta menitikan air matanya. Tak tahu apa yang akan dirasakan anaknya nanti, betapa sakitnya hal itu saat terjadi.
Sang ayah mengambil sebuah Vidio recorder berjalan keluar ke meja kerja untuk duduk dan menyeting alat tersebut di depannya.
Klik tiit . .ttiit . . “Tanggal 18 April 2024. . .tugas akhir, sampel nomor 28900-28901. .
Nama Gen:black origin2530.
tingkat kematian 1 60% kemungkinan hidup 30% berhasil 10% siap di uji coba. . . .”
Sang ayah memakai masker gas seraya memandang kaca di depannya, jarinya memencet tombol hijau dan *fusss gas keluar di ruangan itu.
Terlihat menit ke menit sang anak pun tertutup matanya. Sang ayah mengambil suntikan dengan cairan merah di tangannya berjalan membuka ruang tempat anaknya tertidur dan memandangnya
“Sampai ketemu lagi dek . . . Jika adek berhasil . ” *Chuzz, sang ayah mulai menyuntik di bagian leher samping sampai cairan yang disuntikan itu habis dia menjatuhkan suntikan itu tepat di bawahnya dan kembali ke meja kerja seraya memperhatikan kaca.
“Seperti yang di harapkan dari thrall si kejam memang benar-benar kejam dengan anaknya”
Ucap orang asing di belakang Thrall
Thrall pun berbalik melihat siapa yang ada di belakangnya dan melihat orang asing itu benar-benar asing berambut kuning sejak lahir
“Haaaah.. si jembut kuning yang mencolok untuk apa kau menemuiku jhon”
“Aku disini menggantikan assistenmu untuk anakmu”
“Hmm.. aku hanya ingin anakku di panti bukan di negaramu”
“Akan ku pastikan dia di sana tapi akan ku bawa dia dlu sampai tamat SMP baru dia akan bersekolah SMA disini kau tak perlu khawatir.. ”
..
..
“Jadi ini benar-benar tugas akhirmu ? Apakah kau tidak menyesalinya ? Bukankah kau tau resiko meningkat tergantung umu..”
Thrall yang tak ingin mendengarnya pun memotong
“Yah aku sudah mantap melakukan ini,untuk urusan itu biarkan aku mengalaminya sendiri,biarkan alam mengaturnya”
“Baik jika begitu maka selamat tinggal.. senang bekerjasama denganmu”Jhon pun memandang thrall yang berjalan memasuki ruang lain dengan suntikan dan cairan merah ditanganya.
Jhon pun melangkah melihat ruang depan melewati kaca, seorang bocah kecil yang terlihat kesakitan mulutnya menganga dadanya membusung seolah berteriak tapi tak ada suaranya.
“Oh ma gawd lord…please bless him”Jhon pun tak tahan melihat itu meninggalkan ruang bawah Tanah dan menuju ke lantai 1,untuk menyintas waktu dia meminum kopi dan melihat acara berita tv.
“Tersangka kasus korupsi..”
Next>>
“Korupsi bernama..”
Next>>
“Kpk mencium korupsi..”
Next>>
“Korupsi.”
“Hahahaa gila memang,harta negara yang terbuang sia sia. Jika saja di negara ini bersih dari kasus korupsi pasti bisa menyaingi negaraku, bahkan bisa menyaingi Jerman dalam hal kesejahteraan masyarakat”
Kring kring
“Halo”
“..”
“Iya dia sudah melakukannya”
“..”
“Yah..sudah menunggu 1 jam tinggal 5 menit lagi untuk memastikan”
“..”
“Yah kita lihat nanti apakah dia bisa bertahan, akan kubawa untukmu”
“..”
“Iya sayang sekalian kita merayakan u 45 mu”
“..” .
Jhon berjalan ke ruang bawah tanah menuju ruangan 1 dan melihat bocah yang nafasnya sudah melemah terlihat dari dadanya, badanya merah, serta wajahnya lehernya berurat karena menahan sakit
“Jisi Tahan sayang.. berjuanglah untuk hidup, kamu pasti bisa ,jadilah laki laki hebat”
Setelah 5 menit lamanya Jhon membuka dan mendekat memastikan bahwa bocah 12 tahun itu masih bernafas dan ternyata masih hidup meski nafasnya lemah
Jhon mengambil kartu sensorik dan menggesek membuka borgol yang ada di tangannya langsung menggendong jisi ke lantai satu langsung bergegas dengan mobil ke rumah sakit, setelah mengatasi kebutuhan VVIP Jhon bilang kepada pihak RS bahwa masih ada keperluan dirumah
Jhon menuju ke ruang 2 melihat bahwa disitu tidak ada aktivitas dan hanya terlihat seorang paruh baya terlentang dengan suntikan di bawah ranjang
Rip ma fren
Jhon lekas menguburkan dan membersihkan ruang itu dari segala hal dan terdapat pesan tertulis di atas koper.
” Jika anakku berhasil Anakku akan lupa segala ingatannya dan tak akan mengingatnya, bahkan jika anda paksakan,di dalam koper ini ada herbal yang sudah lulus uji coba kasihkan dan rawatlah anakku
saya mohon.
Tertanda
Thrall Ogrimar ”
Jhon mengambil koper itu dan membukanya terbengong lalu geleng”
” Gila..” hanya itu yang terucap
Jhon membiarkan koper itu lekas meninggalkan ruang bawah tanah dan memberikan senyum kepada rumah gubuk itu ,tak ada seorang pun yang menyangka bahwa rumah yang bisa di bilang gubuk ternyata punya ruang bawah tanah yang mewah.
Jhon berjalan ke mobil dan melihat lagi ke belakang lebih tepatnya di samping rumah itu tertanam nisan “sampai jumpa beberapa tahun depan thrall”
Seminggu kemudian di rumah sakit
“sudah baikan sayang ? ”
“Iy pa”
“Kita pulang yuk”
Jhon dan jisi menuju ke bandara dan melakukan penerbangan ke amerika tak sabar menemui kekasihnya serta merayakan ulang tahun istrinya . . Setelah terbang di tengah pejalanan pesawat terombang ambing oleh badai yang hitam pekat dan situasi tegang tak berhenti selama 25 menit dan seperti yang sudah cerita terkenal katakan .. penerbangan di area segitiga Bermuda banyak persen pesawat mengalami kecelakaan dan itu juga terjadi disaat Jhon dan jisi pulang ke Amerika semuanya tewas na’as . . .
Pandangan kembali ke gubuk. diruang bawah tanah .di dalam koper .rahasia menanti. Keberuntungan menanti bagi yang menemukan made by The Thrall Ogrimare
Terlihat wanita paruh baya glamor dengan emas emasnya serta pakaian bermerknya didepan kios mengusir seorang bocah kotor kering kerontang yang sedang meminta sesuap nasi karena sudah 5 hari ini dia tak makan. Mengenaskan memang,beberapa orang disekitar pun juga ikut menertawakan atas apa yang dilakukannya seolah olah itu adalah hiburan bagi mereka.tapi tak lama seorang pria dan wanita keluar dari kerumunan mendekati mereka dan berkata.
“Hey apa apaan kalian ini. Apakah kalian manusia ? Kasian bocah itu dimana akal sehat kalian sebagai manusia,anjing kalian semua,semoga. Saja anak cucu kalian tidak mengalaminya “seorang pria berkisar umur 30-35 thn dengan tubuh yang tegap, berisi dan berkumis ala pak kumis mencecar kerumunan.
Kerumunan orang pun terdiam tapi tidak dengan wanita itu
“Halah kenapa ? Mau sok pahlawan ? Atau cari perhatian biar di perhatiin ?” Wanita paruh baya itu mengomel seperti orang ala Mak Mak nyinyir yang urat saraf bibirnya kena.
Wanita cadar bermata biru di belakang pria pun maju dan bilang kepada ibu paruh baya itu
“Ya udah Bu kami bawa aja ya anak ini”dengan lemah lembut.
“Halah udah bawa sana .. Jijik ihh ngapain sih sana pergi jauh jauh”bergidik tubuhnya sambil melihat anak itu
“Bu apa apaan ib..”
” Bi sudah ” sambil melihat pria itu dan menggeleng pelan dan menarik-narik baju dengan lembut.
“Tapi mi..”
“Ihh Abi ssstt . . . ayo” yah pria dan wanita itu ternyata memanggil satu sama lain dengan sebutan Abi dan umi tentu saja kalian tau bahwa mereka berdua suami istri.
Umi pun melengok ke kanan dan kiri
Karena dirasa makin banyak orang yang berkumpul umi pun menggandeng tangan Abi dan anak itu dan membawa keluar dari kerumunan massa.
“Permisi mas.. permisi.. mau lewat permisi” mereka bergota berjalan menjauhi kerumunan masa dan di saat sudah sekitar 100an meter mereka berhenti dan bercakap-cakap
“Dek adek namanya siapa”sambil melihat anak itu.
Anak itu tidak merespon dan cuma diam
“Tidak apa-apa adek umi baik kok gak usah ragu ya ”
Anak itu pun terlihat diam sebentar seperti berpikir dan mengangguk
“Nama saya angan Bu”
Umi pun tersenyum dan melanjutkan “angan mau makan ? ”
“Iya Bu ”
“Abi ambilkan botol di tas ”
Abi pun mengangguk dan gerak cepat mengambil sebotol minuman di tas istrinya yang dia bawa
“Ini mi”
“Makasih abi”. Umi pun tersenyum dan memberikan botol itu kepada angan
“Angan minum dulu ya ”
Angan pun mengiyakan dan menghabiskannya karena memang haus dari tadi pagi cuma minum air seukuran 100mil cup saja
Umi yang melihat angan minum sepersekian detik itu kaget dan melihat Abi dengan berkaca kaca. Abi pun mengangguk dan berbalik menuju tukang bubur dan membelinya sementara umi bertanya lagi
“Angan tinggal sama siapa”
Anganpun hanya menggelengkan kepalanya.dan mencoba. Menjelaskan bawah dia sudah 1 tahun ditinggal sendiri oleh keluarga nya.
” Ayah ibu adek semuanya sudah pergi Bu” terdengar suara angan datar sambil menatap mata umi
Umi pun menutup mulutnya walaupun tertutup cadar dan matanya menitikkan air.umi mencoba menahan tangisnya sampai Abi datang dan memberikan bubur itu kepadanya
“Makasih bi”
“Angan makan dulu ya sini ibu suapi”
Abi gerak cepat melihat ruko dibelakangnya dan
“Mas pinjam kursi 2 ya ”
Mas mas ruko yang dari tadi melihat dan mendengar percakapan umi dan angan menangguk setuju
“Ini mi .. angan duduk ya ”
“Makasih Abi”
Mereka berdua duduk dan umi menyuapi angan yang lemah
“Angan ibu suapi pelan pelan ya”
“Iya Bu”
Dirasa sudah 1 porsi habis umi pun bertanya lagi
“Angan tinggal dimana”
Angan pun waspada dan menyampaikan dengan ragu ragu.
“Angan tinggal.. di ..hutan ..bel belakang ini Bu.. di belakang desa tango”
Umi melihat dan tertawa hangat dan berkata.. ibu bukan penculik ko haha..Angan umurnya berapa”
Angan pun langsung percaya dengan polosnya dan menjelaskan “Waktu ditinggal pergi angan 12 Bu, jadi sekarang angan 13 Thun”
Umipun berpikir dan melihat abinya meminta persetujuan yang langsung di iyakan oleh Abi, setelahnya umi bertanya pada angan
“Angan mau.? tinggal bareng umi dan Abi ?”umi antusias bertanya karena memang selama ini berpasangan belum di karuniai seorang anak.dan memang tidak bisa karena, setelah di periksa oleh dokter umi sudah tervonis mandul alias tidak bisa punya anak.alhasil umi serta Abi mengharapkan persetujuan dari angan.
Umi berharap sambil menggenggam tangan angan,
Angan pun diam berpikir panjang bimbang antara kanan dan kiri dan akhirnya angan menggeleng dan berkata
“Terima kasih umi ,,Abi sudah memberi bantuan kepada angan , angan ingin “di rumah” saja, angan rindu ayah ibu serta adek angan”
Umi kembali berkaca kaca dan melihat Abi tapi abinya menggeleng dan kembali menatap angan
“Angan yakin ? ”
“Iya umi terimakasih banyak ”
Umipun melepaskan genggaman tangannya kepada angan
Disaat membalikan badan beranjak pergi
Umi kembali berkata
“Angan tunggu!” umipun berbalik dan Abi memberikan bungkusan nasi serta mengambil amplop di tasnya kepada umi,umi berbalik melihat angan dan berjongkok
“Ini untuk angan dibuka di rumah ya” seraya menyembunyikan amplop di keresek hitam wadah bungkusan nasi itu. Karena bahaya, apabila orang di sekitarnya melihat baik sengaja atau tidak, dan mempunyai niat buruk ,pasti angan akan celaka,
Angan mengangguk dan bilang terima kasih lagi serta mengulurkan untuk cium tangan kepada Abi dan umi
“Terimakasih umi” angan mencium tangan lalu berpelukan erat dengan umi , umipun terisak menahan tangis karena apa yang diderita anak sekecil itu berkelahi dengan waktu. Karena dirasa cukup umi mengendurkan pelukannya dan memandang wajahnya serta mengusap wajah anak itu dan mengangguk.
Angan berpaling ke Abi dan
“Terima kasih abi” Abi memeluk dan mengangkatnya setelah di ajak berputar abu menurunkan nya dan mengendurkan serta mengusap kepala angan dan berkata
“Angan semangat ya, maju terus pantang mundur ”
“Baik bi” angan pun berbalik dan pergi berjalan kembali menuju rumah,karena dirasa tubuhnya sudah mendapat sedikit energi dari makanan yang di berikan umi Abi,anganpun melihat keresek hitam di tangan nya dan merasa hatinya sangat senang.
Umi dan Abi memperhatikan angan yang senang itu pergi dan umi terisak di pelukan Abi , Abi hanya menghela nafas dan mengusap kepala istrinya itu. Dan berkata
“Umi jika kita di pertemukan lagi dengannya pasti ketemu kok, percayalah”
“Iya Abi ”
Setelah angan tak terlihat lagi di pandangan mata,mereka berdua berbalik dan pergi tapi ada yang janggal di sana, terdengar suara tangis yang tertahan, tidak ada wujud hanya suara , 2 orang yang lewat berjalan pun melihat kanan kiri tapi tak terlihat juga yang ada hanya 2 kursi di tengah jalan kecil didepanya. Mereka berdua pun mendekat tapi di saat mendekat suara tangis itupun semakin keras dan semakin keras. Disaat mereka berdua sudah sampai dikursi tersebut mereka pun mengibaskan tangan di atas dan mengangkat kursi untuk mengecek jika suara berasal dari kursi tapi tidak 1 orang itu pun menunjuk di dalam ruko dan ternyata mas mas brewok yang sedang menangis menutup matanya ,terlihat merah wajhnya karena menangis. 2 orang itu pun tertawa lirih sangat lembut dan mengangkat bahunya lalu meninggalkan dengan tawa yang semakin keras.
Mas brewok yang mendengar tawa itu pun menurunkan tangannya dan tidak ada orang lagi di depan rukonya
Mas berhenti menangis dan menengok kanan kiri jalan dan mengusap matanya menahan malu
Lalu mengumpat keras.
“OOO pasangan nggateli nyileh kursi Ra balekke bajingan” dan kembali kedalam
Itulah manusia
Sering lupa ~
Kembali ke angan yang sedang berjalan menyusuri sungai dan berbelok menuju hutan melewati jembatan sungai di belakang desa Tango
setelah 10 menit masuk kedalam hutan terlihatlah yang disebut rumah oleh angan ternyata gubuk dan disampingnya terdapat makam dimakan tersebut tertulis nama Thrall ogrimare dengan kasar tapi jelas, sekilas orang bisa bilang bahwa itu di buat dengan terburu-buru.
Angan memandang makam itu dan berkata kepadanya seolah dia adalah temanya
Thrall aku pulang,aku tadi ketemu Abi umi, mereka baik sekali aku dikasih ini.” Sambil menunjukan keresek hitam dan mengambil amplop di dalamnya ” ini Lho ,coba aku buka ya ” setelah membukanya isinya uang bernominal 1jt tapi angan hanya senang mendapatkan uang tapi tidak mengerti bagai mana caranya menggunakan karena dulu dia hanya tau yang berwarna Oren ungu dan hijau biru pun belum pernah lihat apalagi merah.
Terdapat 2 macam didalam amplop itu 1 kartu dan 2 uang
“Hmm kartu ? Apa ini mainan ? Dah lah nanti aku simpan saja .. dan ini uang ? Tapi berapa ya gmm 1, 10 , 100 , 1000 , 10000? Berapa sih .thrall kau tau ini ?” Menunjukan ke makam thrall dan bertanya .
Tentu saja anda sekalian tau makam tidak berbicara .. alias orang mati . Angan juga mengetahui itu dan dia hanya menggaruk kepalanya dan tertawa bodoh.
” Hehehe aku lupa, baik, aku masuk dlu ya thrall sampai jumpa besok ”
Lalu angan masuk ke dalam gubuk itu sambil membawa keresek hitam dan hanya terdapat 1 ranjang beralaskan anyaman, 1 meja panjang 1 lemari dan kursi dan semuanya sudah kelihatan usang lantai pun beralas tanah.
Angan melewati semuanya dan menuju ke lemari yang letaknya paling pojok dan menggesernya grrtt lalu terlihatlah jalan gelap menuju ke bawah tanah ..
yah bagaimana angan tahu ? Itu karena dia tidak sengaja ingin mengambil kelereng yang dia gunakan untuk memburu burung demi perut dan dia melihat semacam tutup drainase yang bisa di geser dan dia pun melihat lemari itu dan mencoba menggesernya dan ternyata itu berhasil. Angan pun takut untuk pertama kali melihat itu tapi rasa penasaran bocah itu tidak main main. Entah mati atau hidup mereka tetap akan melakukan itu jadi para orang tua mohon dijaga anaknya.paham kan.
Dan kembali ke angan .. angan pun masuk menuju ruang bawah Tanah dan di sana pemandangan mewah yang terlihat interior yang melebihi bintang 5 karena semua itu sudah berteknologi maju seperti Indonesia 50 tahun ke depan ya (semoga) angan pun berkeliling dan menatap sekitar dan matanya tertuju pada 1 ruangan yaitu gudang makanan 1kTm2 matanya pun berbinar-binar, angan mendekat dan berusaha membuka tapi tidak ada daun pintunya dan alhasil sampai lah di waktu saat ini…
Angan menatap ruangan yang bertuliskan gudang itu selama berpuluh-puluh kali seakan matanya mengeluarkan laser, ” haaah”
Menghela Nafas angan pun berbalik menuju ke ruang makan dan membuka bungkusan Abi umi itu dan melahapnya dengan cepat
Angan juga membuka dan menghitung uang itu ada 30 lembar uang bewarna merah. Angan meletakan itu dan mengucap terima kasih di hatinya berkali-kali seraya ditunjukan kepada Abi umi setelahnya angan menatap kartu dan membacanya
Abimanyu & Umilara boutique
***********
***********
” Hmm Abi umi oh namanya ya . Di jalan …… ” Hmmm apakah ini alamat rumahnya ? Entahlah besok mungkin aku tau jika ke sana
Sambil membalikan badan dan menatap gudang dan membatin “jika aku bisa membuka itu aku akan kesana”
Setelahnya angan mencoba untuk explorasi lebih dalam dan baru menemukan ruang makan dan ruang santai yang bisa di akses secara bebas karena angan menemukan bahwa di setiap pintu ada semacam nomer di pintu tersebut berjalan terus setelah sampai pojok ruangan dan buntu .. ada dinding besar bergaris-garis dan di sana ada tulisan bertuliskan NUMPAD: TH angan hanya menatap heran dan berbalik kembali ke ruang santai. Disitu dia duduk sambil baca baca buku yang ada di sana dan tiba tiba dapat suatu pencerahan dan bergegas menuju gudang makanan
“Numpad th HM.. tapi bukanya ini nomor kenapa bisa jadi huruf apa sesuai urutan huruf ya… coba deh”
Angan menekan tombol
“T berarti 20 kan tiit tiit … H berarti 8 tiit …. Tiiitttttt tit ” gagal ” oohh gagal angan duduk sambil berpikir
” Teha ? Th 4 nomor ? Hmm tiit tiit … Tiit tiit… Tiiiiiiit clink lulus grrrttt
.. ” angan hanya terdiam melongo melihat pintu yang besar itu terbuka .. dan mengeluarkan cahaya sedikit semakin besar dan terbuka semua angan yang melongo semakin melongo dan menjatuhkan rahangnya situasi itu berlanjut 1 menit lamanya dan dia bergumam … Aku hidup dan menangis hiks.. sampai jumpa umi Abi Sampai ketemu beberapa tahun ke depan.
3 bulan terlewati
Di di suatu kamar terlihat seorang remaja yang terlihat lebih gemuk dari sebelumnya dan mereka berdua saling lihat dan terengah-engah telanjang tak lama berpandangan remaja itu berkata “hey angan kamu sudah lebih gemuk sekarang ” remaja di depannya juga bilang ” kenapa kau mengikuti bicara ku ? Hahahaha ”
Yea mereka berdua adalah angan lebih tepatnya angan berkaca terlihat lebih berisi skrng tubuhnya dan tingginya tumbu menjadi sedada orang dewasa. Kenapa bisa tau ? Karena ada pengukur tinggi tubuh di salah satu kamar dan itu menunjukan di angka 140cm dlu di waktu angan pertama mencoba hanya di sekitar 120cm dan dia bertumbuh sekitar 20 cm yang mana itu sangat massive hanya dengan waktu 3 bulan ini. Dan ini berkat gudang makanan yang telah terpecahkan
Angan pun skrng sedang menguak misi baru yaitu pada saat dia membuka salah satu kamar, terdapat koper berwarna abu” dia pun penasaran ingin membukanya tapi gagal setelah mencoba selama 2 bulan ini. Karena hanya di batasi 1 Minggu 1 kali . Pernah angan coba untuk mencoba 2 kali dalam seminggu alhasil dia tersengat listrik yang ada di gembok tersebut.
*************** 15 total huruf tapi apa ya ntah lah mungkin besok ada yang bisa bantu.
ayo bantu angan memecahkan kode .. tulis di kolom komentar dan jangan lupa subreknya.
Tidak update sebelum ada jawaban password diatas
